Pada hari Kamis 21 September 2023 ini, PT AICA dan PT Rimba Particleboard Indonesia berkunjung ke SMK PIKA Semarang, dengan memberikan seminar kepada peserta didik kelas X hingga XII. Seluruh peserta didik berkumpul di Aula Wiederkehr untuk mengikuti seminar yang diberikan terkait dengan PT AICA dari pukul 08.00 – 10.00 WIB. Mulai dari produk HPL (High Pressure Laminated) yang mereka miliki hingga lem perekat terobosan terbaru mereka.
AICA mempunyai 2 jenis katalog HPL (High Pressure Laminated), yaitu :
1. J-CUBE
Merupakan jenis katalog yang berisi jenis HPL yang premium. Berikut produk yang termasuk kedalam katalog J-CUBE:
a. Virutech
HPL Virutech ini merupakan HPL yang mempunyai lapisan anti-virus dengan kemampuan menghilangkan virus yang menempel di permukaan dengan kurun waktu 4 jam.
b. Wonder
HPL Wonder merupakan HPL yang digunakan sebagai pengganti marmer, dan motif yang dimiliki pun seperti marmer. Sewaktu membeli HPL Wonder ini, diharuskan untuk membeli 1 pasang HPL yang terdiri dari 4 lembar. HPL Wonder ini memiliki 2 tipe, yaitu Wonder dan Wonder Indonesia yang hanya ada di Indonesia saja. Berbeda dengan HPL Wonder biasa, Wonder Indonesia sewaktu dibeli tidak diharuskan sepasang dan bisa dicicil sewaktu membeli per-lembarnya.
c. Celcus
HPL Celcus ini memiliki lapisan yang membuat permukaannya menjadi matte dan anti gores dibandingkan HPL lainnya.
d. Veltouch
Sedangkan HPL Veltouch ini memiliki lebih banyak vitur dibandingkan HPL Celcus. Veltouch mempunyai fitur anti fingerprint, tidak memantulkan Cahaya, dan tidak menempel pada air.
e. Purecore
HPL Purecore ini biasanya digunakan untuk furniture yang dibutuhkan untuk memasang penerang didalamnya, dikarenakan HPL memiliki warna putih yang dapat menembus Cahaya.
f. Realcore
HPL Purecore memiliki perbedaan sedikit di bagian warna. Warna yang dimiliki Purecore adalah putih, sedangkan Realcore memiliki warna yang coklat.
g. Posform
HPL dari Posform ini merupakan HPL yang cukup unik, dikarenakan HPL ini memiliki kemampuan dapat ditekuk, bahkan HPL ini dapat ditekuk dengan ketebalan paling maksimal plywood 8mm. Pemesanan HPL Posform ini dapat dicustom dan memang harus dipesan terlebih dahulu.
h. Compact
HPL dari Compact ini dikhususkan untuk penggunaan kamar mandi dan dari texture sendiri HPL Compact memiliki texture matte.
i. Batik HPL
Seperti Namanya, HPL Batik ini merupakan HPL yang memiliki konsep batik dan berbahan dasar kain batik. Cara pemesanan dari HPL Batik ini dengan cara mengirimkan sample kain batik print. Jika sewaktu test kelunturan, kai naman maka proses pembuatan dari HPL Batik dapat dilanjutkan.
2. MB Laminates
Katalog HPL ini merupakan versi yang lebih eknomis sehingga terjangkau bagi masyarakat. Dasar HPL (core) yang dimiliki produk katalog MB Laminates ini berwarna coklat dengan ketebalan 0.7 mm.
Diberitahukan juga AICA memiliki terobosan terbaru, yaitu HPL yang dipergunakan untuk dinding dan permukaan atas (Table top), yaitu :
a.CERARL
CERARL merupakan produk yang diperkenalkan pada tahun 1988 di Jepang, kemudian mengalami peningkatan permintaan pada tahun 1996. Pada tahun 2020 mulai diproduksi di Indonesia. CERARL merupakan lembaran yang digunakan untuk melapisi perumkaan seperti dindingmerupakan HPL yang dilapisi lapisan permukaan yang dekoratif, mudah untuk dibersihkan, tahan panas, permukaan yang memiliki ketahanan lebih kuat, dan mudah dipasang. CERARL memiliki ukuran 935 x 2455 mm dan tebal 3 mm. Pada jenis ini juga dapat dilengkapi dengan penghubung untuk sambungan dan bagian ujung yaitu “I” joint dan “U” joint. Untuk pemasangan menggunakan double coated foam tape dan AICA Bond modified silicone resin se-8 atau lem sealant.
b.TOUGHTOP
TOUGHTOP merupakan penutup permukaan yang memiliki tujuan sebagai pengganti material batu alam yang biasa digunakan untuk permukaan. Dengan tebal 3 mm, panjang 1230 mm dan lebar 2445 mm, bahan ini dengan mudah dapat dipasang pada permukaan yang mendatar seperti meja dapur. Pemasangan dapat dilakukan hanya dengan menggunakan double coated foam tape dan AICA Bond modified silicone resin se-8 atau lem sealant.
Setelah memberikan materi tersebut AICA mempersilahkan kepada beberapa orang untuk maju ke depan untuk mencoba pemasangan dari Cerarl dan Toughtop. Terlihat peserta didik dari SMK PIKA Semarang sangat antusias untuk melakukan hal-hal baru. Begitupula sewaktu sesi tanya-jawab, peserta didik SMK PIKA banyak bertanya mengenai hal-hal yang cukup menarik. Kagum akan keantusiasan peserta didik SMK PIKA, maka AICA memberikan beberapa hadiah sebagai reward, mulai dari tumblr, kaos, tas, dan meteran.
AICA juga memperkenalkan juga produk lem perekatnya yaitu AICA Aibon. Jenis lem yang diproduksi AICA ini sangat beragam. Akhir-akhir ini AICA mengeluarkan jenis lem kuning terbaru yaitu Aibon S+ yang dapat digunakan sebagai perekat untuk HPL. AICA memperkenalkan juga keluarga besar AICA Aibon, seperti Aibon 601, Aibon 7, Aibon 637, dan beberapa jenis lem lainnya.
Jam sudah menunjukan pukul 10.00 WIB, peserta didik SMK PIKA dipersilahkan untuk beristirahat sampai pukul 10.30 WIB. Tidak disangka-sangka, AICA dan RPI memberikan konsumsi berupa nasi kotak kepada peserta didik SMK PIKA. Wajah berseri dari masing-masing peserta didik tercetak jelas di muka mereka sembari mereka berjalan ke kantin atau ke ruangan kelas untuk segera menyantap makanan yang diberikan. Setelah seluruh peserta didik beristirahat, mereka kembali ke Aula Wiederkehr untuk lanjut ke seminar dari PT Rimba Particleboard Indonesia.
PT Rimba Particleboard Indonesia merupakan perusahaan yang berada di Kendal yang disebut dengan chipboard. Dengan luas wilayah hingga 9 hektar, dengan 406 pekerja PT RPI yang awalnya bersistem business to bussines menjadi bussines to customers. Perusahaan ini membuktikan bahwa kualitas chipboard yang diproduksi Indonesia juga memiliki kualitas yang baik dan mendapat berbagai sertifikat lolos uji standard. Dengan memiliki ketebalan dari 9 mm hingga 25 mm.
Pada tahun 2019 PT Rimba Particleboard Indonesia mengeluarkan produk yaitu MFC (Melamine Faced Chipboard). Produk ini merupakan chipboard yang dilapisi dengan melamine di kedua sis permukaannya. Produk ini memiliki ketahanan ntuk mengetahui jenis dari barang yang diproduksi PT RPI membagikan beberapa balok kecil dari MFC yang mereka miliki kepada peserta didik dengan sistemm 2 anak memiliki 1 balok.
Materi yang diberikan oleh PT RPI selesai pada pukul 12.00 WIB, kemudian peserta didik diberikan waktu istirahat makan siang hingga pukul 12.30 WIB. Peserta didik kelas XII nantinya akan melanjutkan praktik bersama dengan AICA dan RPI, sedangkan kelas X dan XI melanjutkan Kegiatan belajar mengajar seperti biasanya. Tidak terasa waktu istirahat makan siang pun berlalu, waktunya untuk seluruh kelas XII untuk mengikuti praktik bersama dengan AICA dan RPI.
Praktik yang dijalankan oleh kelas XII adalah menempelkan HPL dari AICA ke bahan Chipboard yang dimiliki oleh RPI dengan menggunakan AICA Aibon S+. Sales marketing dari AICA mula-mula memberikan contoh pengaplikasian HPL ke Chipboard, pengaplikasian HPL ke Chipboard ini cukup memakan waktu yang lama dibagian menunggu lem kering lalu setelah itu ditempelkan. Disela-sela waktu menunggu lem kering, tim dari AICA menggunakan kesempatan tersebut untuk melakukan tanya-jawab. Sampai disaat pemberian materi cara pengaplikasian pun peserta didik kelas XII SMK PIKA sangat antusias dan bertanya tentang banyak hal.
Setelah pemberian materi selesai, peserta didik kelas XII dibagi menjadi beberapa kelompok untuk bersama-sama belajar melapisi Chipboard. Terlihat tiap-tiap kelompok mulai melapisis chipboard yang tersedia dengan semangat, waktu yang digunakan oleh kelas XII untuk melapisi permukaan chipboard cukup singkat. Chipboard yang sudah dilapisi dikumpulkan dibagian depan Gudang, tidak butuh waktu yang lama, tumpukan semakin tinggi dikarenakan hampir semua kelompok sudah selesai.
Penulis: Litdian Inefensivia Supatra & Angellica Darmawan (Angkatan 50)