Pada Rabu, 19 Februari 2025, SMKN 14 Bandung melakukan kunjungan industri ke SMK PIKA Semarang. Kegiatan ini diikuti oleh 74 siswa kelas 10 beserta guru pendamping. Tujuannya adalah memperluas wawasan siswa tentang dunia industri kayu sekaligus menimba ilmu secara langsung dari SMK PIKA, yang dikenal sebagai lembaga pendidikan kejuruan berpengalaman di bidang Teknik Manufaktur Furnitur.
Kunjungan diawali dengan sambutan dari Kepala SMK PIKA Semarang, Br. FX. Marsono S.J., M.Pd. Beliau menyampaikan apresiasi atas kedatangan SMKN 14 Bandung dan berharap kolaborasi ini dapat mempererat hubungan kedua sekolah. Para peserta didik SMKN 14 Bandung dapat belajar dari pengalaman para peserta didik SMK PIKA di bidang pengolahan kayu.
Dari pihak SMKN 14 Bandung, Wakil Kepala Bidang Sarana Prasarana, Bapak Cucuk, mewakili Kepala Sekolah SMKN 14 Bandung yang berhalangan hadir, menyampaikan terima kasih atas kesempatan berkunjung dan belajar di SMK PIKA Semarang.
Setelah sambutan, Br. FX. Marsono SJ. M. Pd. Membuka sesi tanya jawab. Dalam sesi tanya jawab siswa-siswi dan guru pendamping SMKN 14 Bandung mengajukan pertanyaan kepada Kepala SMK PIKA. Salah satu guru pendamping, Pak Edi menanyakan cara mengelola limbah kayu hasil produksi. Pertanyaan ini dijelaskan oleh Kepala SMK PIKA bahwa SMK PIKA tidak membuang limbah kayu begitu saja. Untuk potongan-potongan Kayu Solid, PIKA akan mengolahnya, dengan cara membuat papan laminasi. Potongan kayu jati yang dilaminasi dan menjadi lembaran kayu yang lebih lebar, dapat dibuat berbagai perabot, contohnya adalah meja yang diletakkan di Aula Wiederkehr.
Kegiatan dilanjutkan dengan school tour yang dipandu oleh pengurus ORSIKA (Organisasi Siswa PIKA). Selama tur, peserta mengunjungi Bengkel Pendidikan SMK PIKA, Gedung Teori SMK PIKA, dan PT PIKA IMBON. Mereka melihat langsung proses pembuatan furnitur, ukir kayu, hingga penggunaan mesin-mesin modern dalam industri kayu. Siswa SMKN 14 Bandung juga diberi kesempatan bertanya dan berdiskusi dengan siswa maupun guru SMK PIKA tentang tantangan dan tips mengembangkan karya seni kayu.